1. Black Hole
Pada awalnya orang menggangap Black hole adalah fiksi ilmiah saja. Akan tetapi seiring perkembangan jaman dengan diluncurkan teleskop antariksa "Hubble space telescope" kini orang meyakini bahwa monster itu memang benar benar ada di luar sana. Lubang hitam sendiri diartikan sebagai sebuah pemusatan massa yang cukup besar sehingga menghasilkan gaya gravitasi yang sangat besar. Gaya gravitasi yang sangat besar ini mencegah apa pun lolos darinya kecuali melalui perilaku terowongan kuantum. Medan gravitasi begitu kuat sehingga kecepatan di dekatnya mendekati kecepatan cahaya. Tak ada sesuatu, termasuk radiasi elektromagnetik yang dapat lolos dari gravitasinya, bahkan cahaya hanya dapat masuk tetapi tidak dapat keluar atau melewatinya, dari sini diperoleh kata "hitam". Istilah "lubang hitam" telah tersebar luas, meskipun ia tidak menunjuk ke sebuah lubang dalam arti biasa, tetapi merupakan sebuah wilayah di angkasa di mana semua tidak dapat kembali. Secara teoritis, lubang hitam dapat memliki ukuran apa pun, dari mikroskopik sampai ke ukuran alam semesta yang dapat diamati.
2. Supermassive Black Hole
Apa itu supermassive black hole? lagunya MUSE? bukan :D super massive black hole adalah blackhole dengan densitas berkali kali lipat dari blackhlole biasa. Dengan densitas atau kepadatan yang amat sangat luar biasa maka akan menimbulkan gaya gravitasi yang juga jauh lebih besar. Apakah supermasif black hole ini ada? jawabannya jelas sekali, mereka ada dan tidak "jauh" dari kita. supermasive blackhole diperkirakan berdiameter lebih dari 1000 kali matahari kita dan mempunyai gravitasi lebih dari sejuta kali gravitasi matahari kita. Super masif black hole merupakan inti dari setiap galaksi yang ada di jagat raya. Ini menjawab pertanyaan kita selama ini. jika bulan mengelilingi bumi dan bersama bumi mengelilingi matahari, lantas matahari mengelilingi siapa? super masive black hole. Diperkirakan jagat raya ini di huni oleh lebih dari milyaran galaxy dan masih akan terus bertambah. jadi betapa banyak black hole di jagad ini.
3. White Hole
White hole secara nyata belum ada pembuktiannya, white hole masih sebatas dalam teori dalam kertas. Beberapa ilmuan seperti Profesor Michio Kaku menyatakan bahwa white hole merupakan sisi lain dari blackhole. Kita pasti penasaran kemanakah semua materi yang diserap blackhole berujung, apakah black hole itu sebuat pintu yang menuju sisi lain dari jagat raya? dari pertanyaan imajinasi ini maka muncul teori white hole. White hole erat kaitannya dengan time travel. Jika memang ujung dari black hole adalah white hole yang mengubungkan dua tempat terpisah sperti tunel yang mempersingkat perjalanan waktu maka time travel mungkin dilakukan. Dan mungkin kita bisa mengunjungi kemarin, 2 hari yang lalu dan seterusnya. Prof Michiku juga menyatakan secara teoritis time travel melalui white hole itu dapat diterapkan namun praktekannya hampir mustahil. sesuai hukum kekekalan energi dan kesetimbangan masa E masuk= E hilang + E yang keluar dan itu bearti masa yang masuk harus sama dengan masa yang hilang dan keluar. black hole menghisap masa dan energi teorinya white hole yang mengeluarkan. Kemungkinan lain dari sisi lain dari black hole adalah big bang. Bayangkan saja jika sebuah pusaran air menyedot begitu banyak air dan sampah plastik maka dia juga akan mengeluarkan air dan sampah plastik dalam jumlah dan kecepatan yang hampir sama juga. Kecepatan gravitasi di sekitar black hole dikatakan hampir absolute jadi dengan demikian kecepatan hembusan di sekita white hole juga mendekati absolute, dan itu artinya adalah big bang. Dapat disimpulkan white hole adalah sebuah monster kosmis yang berfungsi untuk mengeluarkan seluruh materi yang sudah dihisap oleh black hole.
4. Parallel Universe
Jika ujung dari blackhole adalah white hole dengan big bangnya maka tentu saja ini akan membentuk jagad raya baru. jika di jagat ini ada milyaran galaxy dan milyaran blackholenya maka begitu juga dengan parallel universe. Mungkin saja saat ini kita berada dalam black hole dan kita tidak menyadarinya. Alam semesta itu luas :)
Hubungan black hole, white hole dan parallel universe
Bila kita mengetahui bahwa Black Hole itu adalah sebuah pemusatan massa yang menghisap benda-benda di sekitarnya, maka White Hole berbeda. White Hole adalah kebalikan black hole, dan fungsinya adalah mengeluarkan benda-benda yang tadinya sudah terhisap. Bila lubang hitam terbentuk karena supernova salah satu bintang yang umurnya cukup tua, sama halnya dengan white hole. Bila kita asumsikan, white hole ada satu paket dengan black hole. Jadi, black Hole, worm hole dan white hole bisa kita gambarkan dalam satu bidang vertikal Dimana fungsi black hole adalah menyerap materi, worm hole adalah lubang penyalur antar dimensi, dan white hole adalah pengeluar materi.
Untuk worm hole fungsinya yang lebih jelas adalah seperti jalan pintas yang menghubungkan antara 2 ruang dan waktu yang berbeda. Inilah salah satu cara menurut para peneliti untuk mencapai tingkatan alam semesta yang lebih tinggi.
Menurut Einstein gaya gravitasi adalah gaya yang berbeda dengan gaya-gaya yang lainnya. Yaitu, massa tidak menciptakan sebuah medan gaya di sekitarnya yang akan menyebabkan percepatan massa yang lain, namun massa akan mengubah struktur ruang dan waktu di sekitarnya. Kinerja white hole berkebalikan dengan kinerja black hole, dan secara otomatis waktu bagi sebuah black hole untuk menghisap sebuah materi sama dengan waktu bagi sebuah white hole untuk mengeluarkan sebuah materi tersebut. Bila kita mengetahui bahwa Black hole itu berwarna hitam, maka anggapan itu sebenarnya salah. Sama halnya dengan white hole, memang ada banyak white hole yang berwarna putih, tetapi tidak semua berwarna putih.
No comments:
Post a Comment